KEUTAMAAN MENCARI ILMU SYAR’I
KEUTAMAAN MENCARI ILMU SYAR'I
Tue, 30 July 2024 4:53
_1089509

10/1385- وَعَنْ أنسٍ، t قالَ: قَالَ رَسُولُ اللَّهِ، ﷺ: مَن خرَج في طَلَبِ العِلمِ، كان في سَبيلِ اللَّهِ حَتَّى يرجِعَ. رواهُ الترْمِذيُّ، وقال: حديثٌ حَسنٌ.

Hadis 10/1385

Dari Anas radhiyallahu ‘anhu berkata, Rasulullah ﷺ bersabda: “Barangsiapa keluar untuk mencari ilmu, maka ia berada di jalan Allah sampai ia kembali.” (Diriwayatkan oleh Tirmidzi, dan ia mengatakan: Hadis ini hasan).

11/1386- وعَنْ أَبي سَعيدٍ الخدْرِيِّ، t، عَنْ رسُولِ اللَّه ﷺ قَالَ: لَنْ يَشبَع مُؤمِنٌ مِنْ خَيْرٍ حَتَّى يَكُونَ مُنْتَهَاهُ الجَنَّةَ. رواهُ الترمذيُّ، وقَالَ: حديثٌ حسنٌ.

Hadis 11/1386

Dari Abu Sa’id Al-Khudri radhiyallahu ‘anhu., dari Rasulullah ﷺ berkata: “Seorang mukmin tidak akan merasa kenyang dari kebaikan sampai tujuan akhirnya adalah surga.” (Diriwayatkan oleh Tirmidzi, dan ia mengatakan: Hadis ini hasan).

12/1387- وعَنْ أَبي أُمَامة، t، أنَّ رَسُول اللَّه ﷺ قَالَ: فضْلُ الْعالِم عَلَى الْعابِدِ كَفَضْلي عَلَى أَدْنَاكُمْ ثُمَّ قَالَ: رسُولُ اللَّهِ ﷺ: إنَّ اللَّه وملائِكَتَهُ وأَهْلَ السَّمواتِ والأرضِ حتَّى النَّمْلَةَ في جُحْرِهَا وَحَتَّى الحُوتَ لَيُصَلُّونَ عَلى مُعلِّمِي النَّاسِ الخَيْرْ. رواهُ الترمذي، وقالَ: حَديثٌ حَسنٌ.

Hadis 12/1387

Dari Abu Umamah radhiyallahu ‘anhu., bahwa Rasulullah ﷺ bersabda: “Keutamaan seorang alim (orang yang berilmu) atas seorang abid (orang yang rajin beribadah) adalah seperti keutamaanku atas yang terendah dari kalian.” Kemudian Rasulullah ﷺ bersabda: “Sesungguhnya Allah, para malaikat-Nya, penghuni langit dan bumi, bahkan semut di dalam lubangnya dan ikan, semuanya mendoakan bagi orang yang mengajarkan kebaikan kepada manusia.” (Diriwayatkan oleh Tirmidzi, dan ia mengatakan: Hadis ini hasan).

Segala puji bagi Allah, dan semoga shalawat dan salam tercurahkan kepada Rasulullah, keluarganya, sahabatnya, dan siapa saja yang mengikuti petunjuknya.

Amma ba’du:

Hadis-hadis ini dan yang sejenis menunjukkan keutamaan menuntut ilmu dan memahami agama. Setiap mukmin seharusnya bersemangat dalam menuntut ilmu dan memahami agama. Walaupun hanya berdasarkan firman Allah Ta’ala:

شَهِدَ اللَّهُ أَنَّهُ لَا إِلَهَ إِلَّا هُوَ وَالْمَلَائِكَةُ وَأُولُو الْعِلْمِ قَائِمًا بِالْقِسْطِ لَا إِلَهَ إِلَّا هُوَ الْعَزِيزُ الْحَكِيمُ [آل عمران:18]

“Allah menyatakan bahwa tidak ada ilah yang berhak disembah selain Dia, begitu juga para malaikat dan orang-orang yang berilmu dengan tegak berdiri atas keadilan. Tidak ada illah yang berhak disembah selain Dia, Yang Mahaperkasa lagi Mahabijaksana.” (Ali Imran: 18), para ulama adalah saksi bersama malaikat atas keesaan Allah.

Allah Ta’ala juga berfirman:

 يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا إِذَا قِيلَ لَكُمْ تَفَسَّحُوا فِي الْمَجَالِسِ فَافْسَحُوا يَفْسَحِ اللَّهُ لَكُمْ وَإِذَا قِيلَ انْشُزُوا فَانْشُزُوا يَرْفَعِ اللَّهُ الَّذِينَ آمَنُوا مِنْكُمْ وَالَّذِينَ أُوتُوا الْعِلْمَ [المجادلة:11]

“Hai orang-orang yang beriman, apabila dikatakan kepadamu, ‘Berlapang-lapanglah dalam majlis,’ maka lapangkanlah, niscaya Allah akan memberi kelapangan untukmu. Dan apabila dikatakan, ‘Berdirilah kamu,’ maka berdirilah, niscaya Allah akan meninggikan orang-orang yang beriman di antaramu dan orang-orang yang diberi ilmu beberapa derajat.” (Al-Mujadilah: 11). Allah Ta’ala menjelaskan bahwa Allah akan mengangkat orang-orang yang beriman dan diberi ilmu beberapa derajat.

Allah juga berfirman:

هَلْ يَسْتَوِي الَّذِينَ يَعْلَمُونَ وَالَّذِينَ لَا يَعْلَمُونَ إِنَّمَا يَتَذَكَّرُ أُولُو الْأَلْبَابِ [الزمر:9]،

 “Apakah sama orang-orang yang mengetahui dengan orang-orang yang tidak mengetahui? Sesungguhnya orang yang berakal sehatlah yang dapat menerima pelajaran.” (Az-Zumar: 9).

Rasulullah ﷺ bersabda:

من يرد الله به خيرا يفقهه في الدين، من سلك طريقا يلتمس فيه علما سهل الله به طريقا إلى الجنة،

 “Barangsiapa yang Allah kehendaki kebaikan baginya, maka Dia akan memahamkannya dalam urusan agama. Barangsiapa yang menempuh jalan untuk menuntut ilmu, maka Allah akan memudahkan baginya jalan ke surga.”

Hadis-hadis ini menunjukkan keutamaan menuntut ilmu dan memahami agama. Demikian pula hadis yang mengatakan bahwa barangsiapa keluar untuk mencari ilmu, maka ia berada di jalan Allah sampai ia kembali. Seorang mukmin tidak akan kenyang dari kebaikan sampai ia tiba di surga, dan ilmu adalah salah satu kebaikan yang tidak akan pernah memuaskan pencarinya, bahkan ia akan terus mencari ilmu sampai mati. Demikianlah seorang penuntut ilmu, ia tidak akan merasa puas, tetapi terus menuntut ilmu dan memahami agama sampai ia bertemu dengan Allah karena ilmu tidak ada akhirnya. Tidak peduli seberapa banyak seseorang mengetahui, masih ada hal-hal yang tidak diketahuinya.

Begitu pula dengan hadis:

فضل العالم على العابد كفضلي على أدناكم، وإن الله وملائكته وأهل السماوات وأهل الأرض حتى الدابة في جحرها ليصلون على معلم الناس الخير

 “Keutamaan seorang alim atas seorang abid adalah seperti keutamaanku atas yang terendah dari kalian. Sesungguhnya Allah, para malaikat-Nya, penghuni langit dan bumi, bahkan semut di dalam lubangnya, semuanya mendoakan bagi orang yang mengajarkan kebaikan kepada manusia.”

Hal ini mendorong seorang mukmin untuk bersemangat dan berkeinginan kuat dalam menuntut ilmu, serta berusaha untuk memperolehnya dan bermanfaat bagi orang lain setelah mengambil manfaat darinya. Seorang mukmin mulai dengan menuntut ilmu, berusaha keras dalam amal, dan memberikan manfaat kepada orang lain dengan memberi arahan, bimbingan, dan pengajaran. Ia menginginkan apa yang ada di sisi Allah Ta’ala, karena Allah lebih menyukai seseorang yang mendapat hidayah melalui dirinya daripada mendapatkan unta merah, sebagaimana Nabi ﷺ berkata kepada Ali.Memberi hidayah kepada satu orang atau kelompok melalui dirinya adalah kebaikan yang besar. Barangsiapa menunjukkan kebaikan, ia akan mendapatkan pahala seperti pelakunya. Seorang mukmin harus berusaha sekuat tenaga untuk memahami agama dan belajar, serta memberikan ilmu dan nasihat kepada orang lain, mengarahkan mereka kepada kebaikan di mana pun mereka berada, dengan menginginkan pahala Allah, mengharapkan ganjaran-Nya, dan mencari keridhaan-Nya di mana pun berada. Semoga Allah memberikan taufik kepada semua.

Sumber diterjemahkan dari : https://binbaz.org.sa/audios/2737/437-%D9%85%D9%86-%D8%AD%D8%AF%D9%8A%D8%AB-%D9%85%D9%86-%D8%AE%D8%B1%D8%AC-%D9%81%D9%8A-%D8%B7%D9%84%D8%A8-%D8%A7%D9%84%D8%B9%D9%84%D9%85-%D9%83%D8%A7%D9%86-%D9%81%D9%8A-%D8%B3%D8%A8%D9%8A%D9%84-%D8%A7%D9%84%D9%84%D9%87-%D8%AD%D8%AA%D9%89-%D9%8A%D8%B1%D8%AC%D8%B9

Artikel dan Kajian
Berita
PSB
Home
Kontak
Cari